Kamis, 17 Mei 2012
berkecamuk
tidak, bahkan aku tak dapat menahan air mata. setiap kali teringat, setiap itulah, mataku berkaca kaca.
subuh tadi, alhamdulillah aku kembali ke Padang dengan perasaan campur aduk.
aku tak loolos semifinal. kegagalan yang bahkan alasannya masih belum dapat kami terima.
apa aku benar2 gagal? mereka bilang tidak.
mereka bilang kami bahkan layak ke final. tapi ternyata yang kami takutkan
itu terjadi... pada tim kami... itu yang selalu diwanti2 orang2 terdekat kami.
sore ini, aku berjalan di pelataran toko toko di depan sebuah plaza.
dan kesedihan itu teringat kembali.
aku diam.. suasana begitu hening.
begituuuuuu sedihhh. yahh wajar bukan?
rasanya lebih perih daripada patah hati ( nb :krn aku blum pernah patah hati. percaya?)
tapi yasudahlah.
kami tak sepenuhnya gagal.
ternyata aku dan nesah menjadi best speaker, walaupun tak lolos ke semifinal. setidaknya kami telah menunjukkan kemampuan kami pada orang lain dan mampu membuktikan bahwa kami bisa.
terima kasih telah percaya pada kami.
terimakasih telah percaya bahwa kami layak kesana.
mungkin kami memang layak, kami hanya belum mendapatkan kesempatan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar